PT Railink, perusahaan patungan PT Angkasa Pura II dan PT Kereta Api, berminat membuat desain dasar untuk KA angkutan penumpang di Bandara Juanda, Surabaya.

Direktur Utama PT Railink Masjraul Hidayat mengatakan saat ini pihaknya baru memetakan kemungkinan-kemungkinan pembangunan jalur kerta api Bandara Juanda. Salah satu alternatif adalah pembangunan jalur sepanjang 7 kilometer dari Stasiun Waru menuju ke bandara Juanda.
"Kami baru memetakan, belum membuat studi dan lain-lain sehingga kepastian nilai investasi yang dibutuhkan untuk pembangan KA bandara itu belum ada. Yang jelas, ada beberapa alternatif," katanya.
Dia menuturkan dari sejumlah alternatif yang ada, pembangunan jalur sepanjang 7 kilometer dinilai yang paling membutuhkan investasi tidak terlalu besar. (Bisnis/ray)

Direktur Utama PT Railink Masjraul Hidayat mengatakan saat ini pihaknya baru memetakan kemungkinan-kemungkinan pembangunan jalur kerta api Bandara Juanda. Salah satu alternatif adalah pembangunan jalur sepanjang 7 kilometer dari Stasiun Waru menuju ke bandara Juanda.
"Kami baru memetakan, belum membuat studi dan lain-lain sehingga kepastian nilai investasi yang dibutuhkan untuk pembangan KA bandara itu belum ada. Yang jelas, ada beberapa alternatif," katanya.
Dia menuturkan dari sejumlah alternatif yang ada, pembangunan jalur sepanjang 7 kilometer dinilai yang paling membutuhkan investasi tidak terlalu besar. (Bisnis/ray)
No comments:
Post a Comment